Pelaksanaan ANBK di SMP Negeri 2 Andong



Asesmen Nasional merupakan program penilaian terhadap mutu setiap sekolah dan program kesetaraan pada jenjang dasar dan menengah. Mutu pada satuan pendidikan akan dinilai berdasarkan hasil belajar peserta didik yang mendasar berupa Literasi, Numerasi dan Karakter serta kualitas KBM dan iklim pembelajaran di satuan pendidikan yang mendukung.


Pelaksanaan asesmen kompetensi minimum atau dikenal dengan sebutan ANBK  terbagi menjadi 3 instrumen yang dilaksanakan dalam 2 hari yaitu Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), survei karakter dan survei lingkungan belajar. Berdasarkan keterangan Kemdikbud, penilaiannya berdasarkan hasil belajar peserta didik seputar literasi, numerasi, dan karakter, kualitas proses belajar-mengajar dan iklim satuan pendidikan yang mendukung pembelajaran.


Senin dan Selasa, 18 dan 19 September 2023 SMP Negeri 2 Andong melaksanakan Asesmen Nasional Berbasis Komputer. Kegiatan ini diikuti oleh 45 peserta sampling yang dipilih oleh Kemendikbud melalui Dapodik sekolah. Kegiatan dilaksanakan dalam 2 sesi  dengan 1 ruang laboratorium komputer dan diawasi oleh pengawas silang dari SMP Muhammadiyah PK Andong. Hari pertama siswa mengerjakan literasi, dan survei karakter sedangkan hari kedua siswa mengerjakan , numerasi, dan survei lingkungan belajar.


Sesuai dengan kegiatan simulasi dan gladi bersih yang telah dilaksanakan sebelumnya, pelaksanaan ANBK menggunakan moda yang sama yaitu  daring. "Alhamdulillah, kegiatan asesmen siswa  berjalan dengan lancar tanpa hambatan yang berarti.  Semoga hasil asesmen ini dapat memberikan gambaran mutu sekolah dan dapat digunakan untuk evaluasi peningkatan mutu sekolah.", jelas kepala SMP Negeri 2 Andong Ibu Sri Rejeki, S.Pd.